Daftar isi artikel
Apa itu seni dan budaya?
Seni adalah keindahan yang dihasilkan dari ekspresi jiwa manusia yang tertuang dalam sebuah karya, baik bentuk dan sifatnya memuat orang menjadi senang serta tertarik. Budaya adalah salah satu kata dari bahasa Sansekerta yaitu “buddhayah”, dalam bahasa Jawa terdiri dari kata budi dan daya. Budaya dalam pengertian Jawa adalah angan-angan manusia yang menjabarkan keindahan (“angen-angen kang mbabar kaendahan”), ini berhubungan dengan akal dan budi manusia. Sebuah seni terbentuk dari “cipto” (imajinasi), “roso” (perasaan) serta “ karso “ (keinginan) yang dituangkan dalam bentuk “karyo” (karya seni).
Pengertian Dan Definisi Seni Budaya
Seni budaya sudah dikenal semenjak dari kecil, baik dari keluarga, sekolah bahkan lingkungan. Mari kita bahas lebih banyak pengertian seni budaya secara lengkap beserta cakupannya.
Seni budaya merupakan segala sesuatu yang dibuat atau tercipta oleh manusia atau masyarakat dalam hal bagaimana cara hidup bersama dengan mempunyai unsur estetika secara berkelanjutan dan berkesinambungan.
Menurut Sulastianto (2010:148) Seni budaya adalah suatu keahlian mengekspresikan ide-ide serta pemikiran estetika, termasuk mewujudkan kemampuan dan imajinasi pandangan pada benda, suasana, atau karya yang dapat memunculkan rasa indah yang berimbas terciptanya peradaban yang lebih maju.
Seni budaya adalah dua kata yang digabung, yaitu seni dan budaya. Pendidikan Empirisme oleh Joko Supriyanto, kata asal kata seni dari bahasa Sanskerta yaitu “sani” memiliki arti pemujaan. Sekali lagi budaya dari bahasa Sanskerta “buddhayah” artinya adalah akal dan budi.
Dikutip dari buku Seni dan Budaya karya Harry Sulastyanto (2007: 2), seni adalah segala perbuatan manusia yang timbul dari perasaannya yang hidup dan bersifat indah, hingga dapat menggerakkan jiwa perasaan manusia.
Dikutip dari Kamus Besar Bahasa Indonesia, https://kbbi.kemdikbud.go.id/, pengertian seni adalah karya yang diciptakan dengan keahlian yang luar biasa, seperti tari, lukisan, atau ukiran.
Melansir dari buku Pembelajaran Seni Budaya Nusantara oleh Belinda Dewi Regina, seni budaya adalah segala sesuatu yang diciptakan oleh manusia mengenai bagaimana cara hidup berkembang secara bersama di suatu kelompok yang memiliki unsur estetika secara turun temurun.
Kesimpulannya yaitu seni adalah suatu bentuk yang dibuat manusia dengan sengaja dan keindahannya dapat dinikmati orang lain. Sementara Budaya adalah akal dan budi yang diolah manusia secara turun temurun dan berkelanjutan sesuai dengan keadaan dan jaman.
Sifat Dasar Seni
Dari uraian dan penjelasan serta sumber di atas kita telah mengenal apa itu seni budaya, selanjutnya sifat dasar seni itu bagaimana?
Seni Bersifat Kreatif
Dalam dunia seni, sifat kreatif dapat terlihat dalam perbedaan dalam penciptaan maupun hal hal baru yang belum dikenal sebelumnya. Seniman memiliki tujuan meningkatkan kreativitas dengan mencipta karya baru yang berkualitas dan realistis.
Seni Bersifat Individualistis
Seni hasil seorang seniman, karyanya memiliki sifat individualis. Hal ini bertujuan mampu menunjukan ciri pribadinya. Sebagai contoh lukisan karya Hendra Gunawan atau S. Sudjojono, karya mereka mampu menunjukkan ciri khas dan indentitas penciptanya. Dalam seni karawitan karya Ki Narto Sabdho memiliki karakter dan ciri khas yang menunjukkan identitas beliau.
Seni Bersifat Ekspresif
Sebuah karya seni adalah pancaran ekspresi emosi, pikiran dan perasaan seniman itu sendiri. Jika karya itu dikemas dengan baik maka kreator dan penikmat bisa merasakan atau menikmati karya seninya.
Seni Bersifat Abadi
Walaupun sang kreator telah wafat, sebuah karya seni akan tetap bersifat abadi. Nilai dan estetik seni akan abadi dan terjaga meskipun penciptanya telah tiada. Penikmat yang menyukai karya seninya akan merawat bahkan melestarikannya.
Seni Bersifat Universal
Berjalannya waktu dan zaman, seni hadir dalam kehidupan masyarakat dalam berbagai bentuk. Leluhur Jawa mampu mengembangkan seni budaya dalam berbagai bentuk, meliputi seni tradisi, kebiasaan, bahasa, sastra dan masih banyak lagi.
Cabang-cabang Seni
Cabang-cabang seni lahir berdasar perbedaan pemanfaatan indra dan media dalam menikmati karya seni. Misalnya secara visual, audio dan perpaduan antara keduanya, bisa di dengar dan dilihat. Berikut ini adalah pengelompokan cabang-cabang seni menurut conggado.com.
Seni Visual ( Penglihatan )
- Seni dua dimensi
Seni dua dimensi ini terbagi tanpa gerak dan dengan gerak. Contoh seni dua dimensi tanpa gerak adalah seni lukis atau gambar. Seni dua dimensi dengan gerak contoh adalah seni film, yang mana film dalam layar menujukan video dan juga audio untuk mendukung suasana adegan video.
- Seni tiga dimensi
Seni tiga dimensi juga terbagi menjadi dua macam, tanpa gerak dan dengan gerak. Contoh tanpa gerak adalah seni memahat dan seni ukir. Seni tiga dimensi dengan gerak contohnya adalah seni tari, ada juga dengan gerak tanpa musik yaitu pantomim.
- Seni integral
Seni integral adalah perpaduan unsur permukaan serta bentuk, contohnya adalah arsitektur dan pertamanan.
Seni Audio (Pendengaran)
- Seni nada
Seni musik terdiri dari instrumental dari alat tunggal dan gabungan banyak alat musik. Contoh alat tunggal adalah piano dan biola. Contoh gabungan beberapa alat musik, adalah konser band, orkes simfoni dan sajian karawitan
- Seni kata
Seni kata terdiri dari Puisi berirama dan tidak berirama, contoh puisi berirama adalah sajak. Contoh tidak berirama, yaitu novel dan cerpen (cerita pendek).
- Seni integral
Merupakan perpaduan dari kedua seni kata di atas, nada dan kata. Contohnya yaitu nyanyian dan tembang.
Seni Audio dan Visual
- Seni gerak dan nada
Adalah seni yang menggabungkan antara gerak dengan iringan musik. Contohnya koreografi tari iringan musik.
- Seni gerak, kata, dan pemandangan.
Seni ini pepaduan dengan gerak dan tari, kemudian terdapat kata atau dialog, serta didukung dengan pemandangan suasana, contohnya drama.
- Seni gerak, kata,pemandangan, dan nada
Seni ini sangatlah kompleks karena unsur pada seni ini sangat lengkap, bisa dibilang seni empat dimensi adalah perpaduan antara seni rupa, seni tari, seni karawitan, seni sastra. Contoh hanya satu di dunia ini adalah pagelaran wayang kulit. Seni Pedalangan sangatlah kompleks, yang mana seni ini mencakup semua seni yang tersebut di atas, sehingga seni ini penuh dengan nilai moral dan nilai kehidupan.
Baca Juga : Fungsi Dan Tujuan Utama Seni Secara Umum
Macam-Macam Seni Budaya
Seni Budaya memang dapat dibedakan menjadi beberapa macam berdasar media, bentuk, fungsi, dan asal. Definisi, pengertian dan cabang seni sudah kita bahas, berikut ini adalah macam-macam seni budaya:
- Seni rupa, adalah seni yang menggunakan media visual, contoh lukisan, patung, grafis, fotografi, dan banyak lainnya.
- Seni musik, adalah seni menggunakan media audio, contoj bernyanyo, alat musik, komposisi, dan lain-lain.
- Seni tari, adalah seni yang dengan media gerak tubuh, contoh tarian tradisional, modern, klasik, dan sebagainya.
- Seni teater, adalah seni dengan media drama, seperti lakon, dialog, latar, dan kostum. Contohnya opera, kethoprak, wayang kulit atau wayang orang.
- Seni sastra, yakni seni dengan media bahasa, seperti puisi, cerpen, novel, drama, dan lain-lain.
- Seni arsitektur, adalah seni yang menggunakan media bangunan, contoh rumah, gedung, monumen, dan sebagainya.
- Seni kerajinan, adalah seni yang menggunakan media benda buatan, yaitu anyaman, ukiran, batik, dan lain-lain.
Seni budaya memiliki berbagai manfaat dalam kehidupan manusia, sebab ada fungsi estetika, dan penuh dengan nilai moral, etika dan keindahan yang mana semua itu adalah kebutuhan manusia.
Jenis-Jenis Seni Budaya
Seni budaya memiliki perkembangan yang beragam di masyarakat, karena perkembangan jaman juga sangat berpengaruh terhadap seni dan budaya. Jenis-jenis seni budaya menurut conggado.com adalah sebagai berikut.
Seni Tari Tradisional
Tari tradisional adalah sebuah tarian yang dapat ditemui pada banyak lingkungan sosial masyarakat, sebab hampir setiap daerah mempunyai tradisi dan menjadi tarian tradisional. Tarian pada umumnya tercipta dan terbentuk dari kegiatan sosial, spiritual, pekerjaan atau mata pencaharian, dan keadaan kondisi lingkungan. Contoh tari tradisional adalah tari caping, tari jaipong, tari tor-tor, tari gambyong, tayub, tari serimpi, tari kecak, dan lain sebagainya.
Seni Rupa Tradisional
Seni rupa tradisional salah satunya adalah seni lukisan yang menggunakan alat seperti kuas, palet, cat untuk memberikan warna. Media yang digunakan yaitu kertas, kulit sapi, kulit kambing, kanvas, dinding, dan lain-lain. Aliran seni lukis antara lain, aliran naturalisme, realisme, romantisme, dan sebagainnya.
Seni Alat Musik Tradisional
Negara Indonesia memiliki beragam alat musik karena setiap daerah memiliki alat musik tradisional dan memiliki ciri khas. Contohnya, gamelan, angklung, tifa, kecapi, kendang, dan lain-lain. Alat musik tradisi in biasanya dipadukan dengan tembang, sastra dan beberapa elemen lainnya.
Rumah Adat
Arsitektur setiap rumah adat di Indonesia mempunyai perbedaan, hal ini malah menjadi keunikan dan keindahan. Hal ini tidak luput dari cabang seni integral dari seni penglihatan yaitu Seni arsitektur. Contoh rumah tradisional atau rumah adat adalah joglo, krong bade berasal dari Aceh, rumah gadang merupakan rumah adat Sumatera Barat dan lain sebagainya.
Demikian uraian penjelasan seni budaya lengkap dengan pengertian, definisi, sifat, cabang serta macam dan jenisnya. Seni dan budaya mempunyai manfaat dan fungsi yang penting dalam kehidupan manusia, selain keindahan atau estetika tapi juga mempunyai kandungan nilai moral dan pesan yang mana itu adalah kebutuhan setiap manusia. Terimakasih.
